12 Buah asli indonesia yang sudah jarang ditemui
Indonesia terkenal dengan tanah subur yang biasa disebut dengan gemah ripah loh jinawi. Bahkan seluruh dunia menyebutnya sebagai jamrud khatulistiwa.
Namun sayangnya meskipun memiliki tanah yang subur, Indonesia masih belum menyukupi kebutuhan buah di dalam negeri. Entah karena memang belum bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri entah karena permainan mafia buah yang tidak ingin bisnisnya terganggu dengan produksi buah dalam negeri.
Lebih sayangnya lagi keberadaan buah-buah impor dari luar negeri membuat buah-buah asli dari Indonesia menjadi langka atau bahkan ada yang hampir punah. Di bawah ini adalah buah-buah asli Indonesia yang terancam punah.
1. Buah Manau
Buah manau adalah buah dari tanaman rotan, dimana buahnya memiliki rasa yang asam-asam manis, buah ini enak kalau sudah diasin. buah manau banyak terdapat didaerah kepulauan Bangka, Kepulauan Belitung, Pulau Sumatra, Kalimantan.
Sumber : gosocio.co.id
Sumber : fazlisyam.com
2. Buah Matoa
Matoa (Pometia pinnata) memiliki tajuk rindang dengan akar yang kuat dan tinggi tanaman rata-rata18 m. Buah Matoa adalah buah khas asli Papua. Umumnya berbuah sekali setahun.
Sumber : tanamanbuatobat.blogspot.com
Sumber : kesehatanpedia.com
3. Buah Lay
Nama buah ini adalah Lay atau Pepeken, banyak ditemukan di Kalimantan, khususnya di Kalimantan Timur dan Tengah, tampilannya seperti durian, tapi durinya lebih tajam, daging buahnya lebih tebel, dan warnanya kuning, rasa lebih manis, serta baunya tidak semenyengat seperti durian.
Sumber : allfresh.co.id
Sumber : balitbu.litbang.pertanian.go.id
4. Buah Kepel
Kepel (Stelechocarpus burahol) adalah pohon buah yang menjadi flora identitas DI Yogyakarta. Dulunya, Kepel digemari puteri keraton-keraton di Jawa, karena dipercaya menyebabkan keringat beraroma wangi dan membuat air seni tidak berbau tajam.
Sumber : kompasiana.com
Sumber : malang.indonetwork.co.id
5. Buah Gandaria
Gandaria (Bouea macrophylla Griffith) atau nama lokal lainnya jatake adalah tanaman yang berasal dari kepulauan Indonesia dan Malaysia. Tanaman ini tumbuh di daerah tropis, dan banyak dibudidayakan di Sumatera dan Thailand.
Sumber : wikipedia.org
Sumber : justtryandtaste.com
6. Buah Maja
Maja (Aegle marmelos (L.) Correa, famili jeruk-jerukan atau Rutaceae) adalah tumbuhan berbentuk pohon yang tahan lingkungan keras tetapi mudah luruh daunnya dan berasal dari daerah Asia tropika dan subtropika. Tanaman ini biasanya dibudidayakan di pekarangan tanpa perawatan dan dipanen buahnya. Maja masih berkerabat dekat dengan kawista. Di Bali dikenal sebagai bila. Di Pulau Jawa, maja sering kali dipertukarkan dengan berenuk, meskipun keduanya adalah jenis yang berbeda. Buah ini terkenal saat jaman Kerajaan Majapahit dengan Patih Gajahmada.
Sumber : kebunbibit.id
Sumber : carakaapril.blogspot.com
7. Buah Carica
Carica tumbuh di dataran tinggi Dieng, Jawa Tengah, Sejenis buah pepaya tetapi ukurannya lebih kecil. Berbeda dengan pepaya carica ini memiliki aroma yang lebih wangi, daging buahnya lebih kenyal, dan rasanya asam.
Sumber : picterest.info
Sumber : manfaat.co.id
8. Buah Menteng
Buah Menteng bentuknya sangat mirip dengan buah duku.Buah Menteng memiliki warna kulit yang hijau kekuningan atau kemerahan. Daging buah Menteng berwarna putih,ada pula yang berwarna merah.Rasa buah Menteng itu asam bercampur manis.
Sumber : flickr.com
Sumber : lucianamelvina.blogspot.com
9. Buah Kemayau
Orang Kalimantan menyebut buah ini Kembayau. Di Brunei ini disebut juga Kembayau. Sarawakians menyebutnya buah Dabai (Dabai buah). Hal ini dapat ditemukan terutama di Sibu (alias Sibu “zaitun”) tapi seperti apa pun yang bisa meraup keuntungan ini sedikit buah telah membuatnya menjadi cara untuk setiap pasar di Sarawak.
Sumber : biodiversitywarriors.org
Sumber : ink361.com
10. Buah Rukem
Keberadaan Rukem mulai langka karena pohon ini ditanam sebagai tanaman pekarangan, bukan tanaman budidaya buah komersial. Buah ini unik, untuk memakannya, buah harus dipijit-pijit dulu untuk menghilangkan rasa sepat. Buah rukem dapat pula dijadikan rujak dan asinan, atau dicampur gula dijadikan selai.
Sumber : kidnesia.com
Sumber : catatankecil92.blogspot.com
11. Buah Kelubi
Buah ini mirip sekali dengan salak namun rasanya sangat asam, biasanya sebelum dimakan buah ini diasinkan dulu untuk menghilangi rasa asamnya. Tanaman buah ini hidup didataran Pulau Bangka Belitung.
Sumber : hasbihtc.com
Sumber : picterest.info
12. Buah Sawo Kecik
Buah Sawo Jawa (Kecik) mempunyai kulit pembungkus yang sangat tipis namun mudah dikelupas. Buah Sawo Kecik, bila masak mempunyai rasa yang manis dan kadang-kadang terasa sedikit agak sepat.
Sumber : blogs.uajy.ac.id
Sumber : mekarsitrun.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar